Wednesday 5 February 2014

Kenapa Drama Korea?



Korea!!!

Negara yang pada tahun 2002 sangat-sangat-sangat aku benci karena mengalahkan Italia di Piala Dunia, dan semakin kubenci saat mengalahkan Spanyol di perempat final. 

Saat itu aku menonton sampai nangis-nangis saat tim kebanggaan (gue) Italia harus tersingkir. Benci banget sama Anh Jung Hwan! 
Google
Nonton Spanyol kalah yang jadi jagoan kedua pun sampe nangis-nangis.

Parahnya aku nangis di jalan, sepanjang jalan dari tempat les ku sampai tempat menunggu bus pulang. Hahaha.. 

Lucunya aku saat SMA. 

Lusi dan Indra, kalian masih ingat kejadian itu nggak? Hehe...

Hah!

11 tahun berlalu dan saat ini aku tergila-gila dengan Korea. Telat banget deh karena Halyu sudah mewabah ke seluruh dunia beberapa tahun belakangan. 

Drama korea juga sudah mewabah sejak Winter Sonata, entah tahun berapa itu. 

Kenapa baru sekarang aku tergila-gila? 

Karena sekarang menonton drama Korea bisa kapan saja, bisa dimana saja. 

Kalau dulu kita harus mantengin drama Korea di TV yang tayang setiap siang dan sore, sedangkan waktu-waktu itu adalah waktunya take a nap alias molor siang jadi lebih banyak nggak nontonnya.

Kemudahan teknologi yang semakin membuat nyaman kehidupan manusia harus aku syukuri.

Apasih pentingnya nonton drama Korea? Orang yang tidak suka pasti bakal mencibir bahkan meludah. Eh...

Drama Korea itu digarap sedemikian rupa, dari awal sampai akhir saling bertaut-tautan, saling bersinergi. 

Karakter tiap tokohnya kuat.

Skenarionya menyentuh dan suka sekali menyelipkan pesan-pesan moral. 

Kalimat-kalimat dengan makna mendalam sering sekali kita jumpai. Sehingga tak jarang kita akan mengutip kata-kata dari situ. 

Sebut saja kalimat : Aku tidak peduli di kehidupan selanjutnya kau akan bersama siapa, tapi di kehidupan sekarang, hiduplah bersamaku. 

Siapa coba yang tidak akan melted mendengar Gim Do Jin mengucapkan kalimat itu pada Seo I Su di A Gentlement’s Dignity? 


Atau kalimat : Gigi diganti gigi, mata diganti mata. Kalau manusia hidup seperti itu, dunia pasti akan cacat. (I Hear Your Voice)

Kalimat itu mengajarkan kita untuk tidak membenci orang dan harus bisa memaafkan orang yang berbuat salah kepada kita.

Aku pernah nge-Twit begini : Drama Korea itu penting ditonton karena bisa menambah rasa sayang pada pasangan karena hidup juga perlu yang manis2.

Coba sih, pasti kalian merasakan hal yang sama. 

Hidup itu jangan flat-flat amat. Kejutan-kejutan kecil, hal-hal konyol yang ada di drakor bisa menambah manisnya cinta. Eettdaahh!

Sudah sebulan ini aku selalu nonton drakor dari malam sampai pagi. Di ulang-ulang tidak masalah selama aku belum bosan. 

Selain tidak ada kerjaan, juga adalah pelarian saat acara tv kayak sh*t semua. 

Buat kalian yang suka nonton drakor juga, silahkan berbagi  judul-judul drakor yang oke. 

Beberapa judul drakor yang sangat melekat di hatiku adalah Gentlement’s Dignity jadi urutan pertama, gak tahu kenapa aku sukaaaa banget sama drakor itu,  kemudian I Hear Your Voice, Full House (sapa sih yang tidak kenal drakor ini?), Playfull Kiss, King 2 Heart, dan masih banyak lagi tapi porsinya hanya sekedar suka. 

Gitu deh, yang jelas hidupku jadi lebih berwarna dengan adanya drakor. 

How about you?

Selamat nonton yah...

 

No comments:

Post a Comment