Thursday, 4 October 2018

MAIN KE PABRIK SEMEN DAPAT BONUS ONSEN ALA JEPANG

MAIN KE PABRIK SEMEN DAPAT BONUS ONSEN ALA JEPANG

Kalian yang di berada sekitar Ciayumajakuning (Cirebon, Indramayu, Majalengka, Kuningan), sudahkah kalian mengunjungi salah satu tempat mengasyikkan di sudut kabupaten Cirebon yang bernama Pemandian Air Panas Gempol?

Jika belum, segera rencanakan acara kalian untuk mencicipi nikmatnya berendam di kolam air panas alami yang ada disana.

Hari Sabtu pagi selepas subuh sehabis hari Jumat dini harinya saya baru pulang dari Lembang (gak capek apa? Hehe…) saya masih ingin traveling yang dekat-dekat saja dengan rumah. Sayapun memutuskan mengunjungi pemandian air panas Gempol yang terletak di desa Palimanan Barat kecamatan Gempol kabupaten Cirebon.

Akses jalan yang bisa kalian tempuh adalah, pokoknya patokannya itu pertigaan Palimanan (sebenarnya perempatan tapi lebih terkenal pertigaan) dari situ kalian ambil jalur yang menuju ke Bandung sampai ketemu pabrik semen Indocement (kiri jalan), masuk ke dalam pabrik dan ikuti petunjuk arah yang bertuliskan “BANYU PANAS”, ketemu deh, gampaaang bangett!

Credit on pic

Saya sampai disana jam 7 pagi karena jam buka tempat ini adalah dari jam 06.00 – 18.00 WIB.

Saya langsung sarapan dan memilih untuk menikmati waktu berendam air panas saya di aliran sungai buatan saja daripada harus masuk ke kolam renang.

Credit to owner 

Tiket masuk adalah sebesar Rp 10.000 per orang, jika kalian ingin masuk ke kolam renang atau kamar berendam, kalian harus membayar sebesar Rp 10.000 lagi, sedangkan parkir motor Rp 2.000 saja.


Saat itu pagi hari masih sangat sepi, dan saya bagai mempunyai kolam mandi pribadi hehe… saya pilih yang kedalamannya agak lumayan biar bisa berendam sampai ke bagian bahu saya.

Nikmat banget deh pokoknya, air panas yang masih menyisakan sedikiiit bau belerang itu sungguh menenangkan hati dan pikiran halah…

Sambil mendengarkan musik dari HP, saya berendam sambil nyemil makanan ringan, sesekali kalian harus beristirahat naik dari air karena kita tidak boleh lama-lama berendam, maksimal hanya boleh 15 menit untuk berendam.

Total saya berada di situ selama 2 jam, entah berapa kali berendam – istirahat bahkan saya sampai agak tertidur saking nyamannya.

Setelah 2 jam sayapun bilas di kamar mandi yang lumayan bersih dan nyaman. Tanpa kuatir digedor-gedor pengunjung lain seperti kalau saya ke Guci.

Kalian tahu apa saja manfaat berendam air belerang?
Saya sebutkan beberapa disini ya… :
  • Bikin rileks
  • Mengatasi pegal-pegal
  • Dipercaya baik untuk kesehatan kulit
  • Dll :D


Dan setelah proses berendam saya itu, saya merasa kulit saya jadi lebih enak disentuh, terasa kesat tapi kenyal padahal tidak pakai lotion. Muka saya juga mengalami perubahan yang sama.

Pokoknya saya pengen kesitu lagi!  Harus! Hehe…

Next lanjut destinasi kedua saya di hari cerah nan panas ini adalah mengunjungi objek wisata Batu Lawang yang terletak desa Cupang kecamatan Gempol di kabupaten Cirebon.

Tempat ini bisa kalian tempuh dari pabrik semen Indocement, kalian lanjutkan jalan yang menuju Bandung, ikuti saja jalan itu sampai ketemu lampu merah dan belok kiri, kemudian sekitar 3 km ada petunjuk jalan bertuliskan Batu Lawang dan makam Sunan Bonang di sebelah kiri jalan. Lanjutkan dengan mengikuti petunjuk arah.

Jalan menanjak tajam harus kalian lalui, saat itu sedang dilakukan pengerasan jalan jadi kalau kalian kesana setelah membaca postingan ini pasti jalannya akan semakin baik nan halus.

Sampailah saya di tempat megah hasil karya alam bernama Batu Lawang. Bebatuan yang sangat tinggi menjulang di depan mata menjadikan saya takjub.



Kalian harus membayar tiket masuk sebesar Rp 5.000/orang dan parkir motor sebesar Rp 3.000.

Tanjakan yang sudah dibuat rapi oleh pengelola yang merupakan Perum Perhutani KPH Majalengka ini menjadikan proses naik menjadi lebih mudah.


Saat itu hanya ada 6 orang pengunjung termasuk saya jadi suasana sangat sepi, kalian bisa bermeditasi ala-ala disini hehe…


Foto-foto yang didapat pun menjadi sangat keren. Terdapat panggung-panggung selfie dan ada tangga dari besi jika kalian ingin menaiki bebatuan. 



Tapi saya gak mencoba naik tangga besi itu karena sinar matahari yang sangat terik menjadikan saya pusing, takut limbung hii…


Pakai topi deh kalau mau kesini. Panas bangeett!

Setelah puas mengelilingi bebatuan sampai ke celah-celahnya, saya bersitirahat di ranggon alias gazebo bamboo yang sangat nyaman. Pengen tiduur jadinya. 

Semilir angin menjadikan tempat yang berlindung di bawah pohon pete dan nangka ini bagai oase setelah berpanas-panasan ria.

Itulah dua tempat indah nan nyaman yang terdapat di kabupaten Cirebon. 

Datanglah pas pagi hari jadi matahari belum bersinar terik, kalau perlu datanglah ke Batu Lawang saat sunrise, dijamin pemandangannya bakal menggetarkan hati siapa saja.

Selamat bertraveling, jangan lupa jaga kebersihan tempat wisata, hindari corat coret di manapun, sekeren apapun tulisan kalian, oke??

Thanks for reading. See you…

BACA JUGA


Tags pemandian air panas Palimanan, Wana Wisata Batu Lawang, objek wisata kabupaten Cirebon, berendam air panas di Palimanan Cirebon, pabrik semen Indocement Palimanan


No comments:

Post a Comment